Saya lahir dan besar di Cilacap, dataran rendah yang memiliki puluhan kilometer hamparan pantai, termasuk sang pantai legendaris, Nusakambangan. Tapi, sejak kecil, saya tak teralu dekat dengan pantai. Mungkin, karena Cilacap adalah kota industri, pantai-pantai di sana kotor. Selain karena puluhan kapal melewati daerah pantai setiap hari, sejumlah perusahaan juga kerap membuang limbah di pantai.
Meski tak terlalu dekat dengan pantai, tapi saya selalu merasa memiliki hubungan intim dengan air, khususnya air tawar. Di dekat rumah orang tua saya, ada sebuah danau yang cukup besar, Rawa Bendungan namanya. Tempat itu mengajari saya banyak hal, dari dayung, memancing, hingga berenang.
Meski tak terlalu dekat dengan pantai, tapi saya selalu merasa memiliki hubungan intim dengan air, khususnya air tawar. Di dekat rumah orang tua saya, ada sebuah danau yang cukup besar, Rawa Bendungan namanya. Tempat itu mengajari saya banyak hal, dari dayung, memancing, hingga berenang.